Pendampingan Berkelanjutan Dalam Upaya Peningkatan Pengetahuan Bionomik Vektor Malaria Guna Pencegahan Malaria
Keywords:
health cadres, insecticide-treated bed nets, malaria, counsellingAbstract
Malaria remains a serious health problem in Keerom District, Papua Province, with an Annual Parasite Incidence (API) of 368 per 1000 population in 2018. This community service activity aims to improve the knowledge of malaria cadres about vector bionomics and skills in making insecticide-treated bed nets in Jaifuri Village. The method used is counselling with flipchart media and a demonstration of making insecticide-treated bed nets. The activity was carried out on July 4, 2024, involving 12 malaria cadres and related stakeholders. The pre-test and post-test results showed a significant increase in knowledge; whereas before counselling, 80.66% of participants had low knowledge, but after counselling, 100% reached the good knowledge category. This activity also improved cadres' skills in making insecticide-treated bed nets, which are essential to malaria prevention. It can be concluded that this community service activity effectively increases the capacity of malaria cadres as the frontline in malaria control efforts at the community level.
References
Aida, P., Astuti, F., & Azka, A. (2023). Keanekaragaman spesies dan bionomik anopheles spp. pada daerah endemis malaria di indonesia. Aspirator - Journal of Vector-Borne Disease Studies, 14(2), 89-104. https://doi.org/10.58623/aspirator.v14i2.11
Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom. (2018). Profil Kesehatan Kabupaten Keerom. Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom.
Fadillah, G., & Azizah, R. (2022). Analisis faktor risiko perilaku dengan kasus malaria pada masyarakat di indonesia - meta analysis 2016-2021: literature review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (Mppki), 5(11), 1336-1345. https://doi.org/10.56338/mppki.v5i11.2733
Fakhriyatiningrum, F., Hasyim, H., & Flora, R. (2022). Faktor perilaku dalam pencegahan malaria: sebuah tinjauan literatur. Holistik Jurnal Kesehatan, 16(5), 435-447. https://doi.org/10.33024/hjk.v16i5.7661
Halid, M. (2018). Prevalensi penyakit malaria dan hubungannya dengan tingkat pengetahuan pada masyarakat di baturinggit selatan. Biota, 11(1), 40-56. https://doi.org/10.20414/jb.v11i1.73
Kaltsum, U., Windusari, Y., & Hasyim, H. (2022). Pengendalian vektor dan eliminasi malaria: literature review. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(3), 1709. https://doi.org/10.33087/jiubj.v22i3.2768
Mukin, G. (2023). Perilaku penggunaan kelambu berinsektisida dalam upaya pencegahan penyakit malaria. Inhealth Indonesian Health Journal, 2(1), 1-16. https://doi.org/10.56314/inhealth.v2i1.101
Mulyani, W. (2023). Pelatihan dan penyuluhan kader malaria di distrik sentani timur kabupaten jayapura. SEGANTANG, 1(2), 106-116. https://doi.org/10.53579/segantang.v1i2.145
Nadifah, F., Muhajir, N., Arisandi, D., & Lobo, M. (2017). Identifikasi larva nyamuk pada tempat penampungan air di padukuhan dero condong catur kabupaten sleman. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(2), 172-178. https://doi.org/10.24893/jkma.v10i2.203
Ngadino, N., Setiawan, S., & Hermiyanti, P. (2021). Pendampingan berkelanjutan masyarakat dalam pembuatan kelambu celup untuk menekan kasus malaria di kabupaten madiun. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sasambo, 2(2), 170. https://doi.org/10.32807/jpms.v2i2.696
Prabasari, N. (2023). Pemberdayaan kader melalui pelatihan screening penyakit tidak menular (ptm) dan pengolahan rempah sebagai pendamping pengobatan pada lansia di wilayah kerja puskesmas jagir. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 6(9), 3841-3850. https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i9.11198
Purba, E. (2022). Edukasi upaya pencegahan dan pemeriksaan malaria pada masyarakat di kampung sereh papua. JBD, 1(1), 14. https://doi.org/10.21927/jbd.2022.1(1).14-18
Purwanti, R. (2019). Program gastizi 1000 dalam meningkatkan kapasitas kader posyandu. Action Aceh Nutrition Journal, 4(1), 15. https://doi.org/10.30867/action.v4i1.144
Putri, T., Rahmawati, N., Neri, E., Fahdi, F., Arvandy, F., Pramana, Y., … & Sukarni, S. (2023). Peningkatan pengetahuan stunting melalui pelatihan kader posyandu. Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti, 4(1), 42-50. https://doi.org/10.38048/jailcb.v4i1.1473
Safrudin, W., Sumanto, D., Handoyo, W., & Sayono, S. (2022). Edukasi penggunaan kelambu berinsektisida di daerah pre eliminasi malaria dengan pendekatan kunjungan rumah. Jurnal Inovasi Dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1(2), 41-45. https://doi.org/10.26714/jipmi.v1i2.22
Sari, E., & Syakurah, R. (2023). Analisis manajemen pelatihan kader malaria pada populasi suku anak dalam di kabupaten musi rawas utara. J Abdimas Community Health, 4(1), 01-08. https://doi.org/10.30590/jach.v4n1.582
Simanjuntak, B. (2023). Pemberdayaan kader dalam peningkatan d/s dan deteksi dini status gizi balita 24-59 bulan melalui penggunaan media cakram. Jurnal Abmas Negeri, 4(2), 127-134. https://doi.org/10.36590/jagri.v4i2.736
Selvia, D. (2019). Outdoors activity on the night and use of insecticidal nets with malaria disease in lempasing village. Jurnal Ilmiah Kesehatan (Jika), 1(2), 89-95. https://doi.org/10.36590/jika.v1i2.29
Trapsilowati, W., Pujiyanti, A., Wigati, W., & Setyaningrum, R. (2018). Gambaran pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat pada peningkatan kasus malaria di kabupaten purworejo tahun 2015. Aspirator - Journal of Vector-Borne Disease Studies, 10(1), 9-14. https://doi.org/10.22435/asp.v10i1.13
Wahono, T., Widjayanto, D., & Poerwanto, S. (2022). Karakteristik habitat larva nyamuk dan kepadatan nyamuk dewasa (diptera: culicidae) di kabupaten jembrana, provinsi bali (analisis data sekunder rikhus vektora 2017). Aspirator - Journal of Vector-Borne Disease Studies, 14(1), 45-56. https://doi.org/10.22435/asp.v14i1.5038
Yahya, Y., Santoso, S., & Salim, M. (2022). Pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat tentang malaria di kabupaten ogan komering ulu dan lahat. Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health), 6(1), 15-23. https://doi.org/10.35910/jbkm.v6i1.550
